News
Setelah melalui proses riset intensif bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) dan didukung oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah melalui pendanaan KEDAIREKA , PT Tera Data Indonusa Tbk (Axioo) danI ITB melalui lembaga penelitian ITB mulai menyebarluaskan hasil pengembangan Laptop Merah Putih kepada berbagai pemangku kepentingan strategis.
Salah satu penerima awal unit laptop hasil kolaborasi ini adalah Kantor Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia. Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa Indonesia tidak hanya mampu mengembangkan teknologi laptop sendiri, tetapi juga siap mendistribusikannya untuk mendukung kebutuhan nasional.
"Ini bukan sekadar pengujian produk, tapi juga pembuktian bahwa Indonesia mampu berdikari di bidang teknologi," ujar *Timmy Theopelus*, VP Corporate Social Impact PT Tera Data Indonusa, Tbk. "Dengan ITB sebagai mitra riset utama, kami percaya laptop ini adalah fondasi menuju kemandirian teknologi nasional."
Laptop yang telah diproduksi secara lokal dengan motherboard buatan Indonesia ini merupakan hasil kerja sama erat antara akademisi dan industri, memanfaatkan keahlian ITB dalam riset serta kemampuan manufaktur Axioo dan PT Xacti. Proses produksinya telah melalui pengujian CKD (Completely Knock Down) dan memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang tinggi.
Kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah awal menuju visi besar Indonesia sebagai pelaku Original Design Manufacturer (ODM) dan memperkuat ekosistem teknologi nasional yang mandiri dan berdaya saing. (*)
Latest Updated Media